Sabtu, 26 Desember 2015

Aww..Gadis Manis Ini Berbulu Dada dan Berjenggot!

Aww..Gadis Manis Ini Berbulu Dada dan Berjenggot!
Seorang gadis cantik berusia 23 tahun bernama Harnaam Kaur yang berasal dari Slough, Berkshire memiliki jenggot dan bulu dada akibat mengalami pertumbuhan rambut yang berlebihan. Sindrome ini dinamakan sindrom ovarium polikistik dan memiliki bulu seperti laki-laki.

Anehnya lagi, Harnaam merasa percaya diri dan lebih feminin dari biasanya.

Jenggot pertama Harnaam tumbuh saat dia berusia 11 tahun. Rambut yang tumbuh pada tubuh Harnaam begitu cepatnya tumbuh, kondisi tersebut membuatnya menjadi korban bully an di sekolah dan dijalan. Parahnya lagi, dia bahkan menerima ancaman pembunuhan dari seseorang di internet.

Harnaam telah memutuskan untuk berhenti memotong rambut tubuhnya setelah dibaptis sebagai Sikh -agama yang melarang untuk memotong rambut. "Aku tak akan pernah kembali seperti dulu, memotong rambut wajahku. Karena Tuhan telah menciptakanku seperti itu, dan aku bahagia telah diciptakan seperti ini,"  ungkap Harnaam seperti dimuatDaily Mail yang dikutip Liputan6.com.

"Aku merasa lebih feminin, lebih seksi, dan aku pikir aku akan terlihat seperti itu juga. Aku telah belajar untuk mencintai diriku sendiri, karena aku tidak bisa memotongnya lagi,"  tambahnya.

http://i.dailymail.co.uk/i/pix/2015/03/17/26BB3F6000000578-2998446-image-m-32_1426593086404.jpg

Dulu Harnaam sempat mencoba mencukur rambutnya secara rutin, namun yang terjadi rambut yang tumbuh di dada dan wajahnya malah semakin lebat. Hal itu membuat Harnaam menjadi malu untuk keluar rumah, Bahkan dia juga sempat berfikir untuk mengakhiri hidupnya dengan cara melukai diri sendiri.

"Aku diganggu, disebut buruk -di sekolah aku disebut Si Jenggot dan waria. Aku bisa menertawakan hal itu sekarang, tapi sebelumnya hal itu begitu mempengaruhiku sehingga aku mulai menyakiti diri karena merasa lebih baik daripada merasakan ejekan orang lain,"  jelasnya.

"Aku akan berbicara dengan orang dengan tangan di wajahku dan aku memakai celana baggy, baju longgar untuk menutupi rambut di dada dan lenganku. Aku tidak ingin pergi ke luar rumah karena tidak tahan dengan tatapan orang-orang Jadi aku akan mengunci diri di kamar. Saking parahnya, aku tidak ingin hidup lagi,"  urai Harnaam.

 
Keputusannya untuk membiarkan jenggotnya tumbuh mengalami pro kontra, bahkan dari orang tuanya sekalipun. Karena orang tuanya menganggap jika harnam membiarkan jenggotnya tumbuh, dia tidak akan bisa menjalani hidup normal seperti perempuan lain. Namun seiring berjalannya waktu, akhirnya orang tuanya berdamai dengan keputusan Harnaam.
 
"Aku sudah cukup diejek dan merugikan diri sendiri serta sempat berpikir untuk bunuh diri. Aku ingin mengubah seluruh pandangan hidupku, dan aku pikir sudah waktunya untuk bangkit"  jelasnya.
 
 
Kini Harnaam hidup selayaknya wanita normal lainnya. Meskipun sering disebut pria, dia mengaku kini lebih feminin. Harnaam kini bekerja sebagai asisten dosen dan sudah menikah dengan seorang pria yang mencintainya. Dia berharap kisahnya bisa menjadi inspirasi bagi orang lain.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.